Pringsewu : Komisi III DPRD Kabupaten Pringsewu melakukan hering dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Pringsewu.
Hearing di pimpin langsung oleh Ketua Komisi III Rahwoyo dan di hadiri semua anggota komisi H. Jamil, Joko Nugroho, Tri Aksono, Aminallah, Sukro, Johan Arifin, kristina, Lusi Arianti. Sedangkan dari kalangan Dinas PU di hadiri Kabid Bina Marga Ahmad Andre Yusuf, Kabid Pengairan Tugino, Kabid Tata Ruang Sigit dan beberapa kasi.
Andri Yusuf Kabid Bina Marga, menjelaskan berdasarkan hasil kegiatan yang sudah di laksanakan pada 2016 terdata kondisi jalan yang sudah di kerjakan1.136 km dengan rincian 446 km dalam kondisi baik, 101 km kondisi sedang, 186 km rusak ringan dan 402 rusak berat.
"Diakui sudah ada yang rusak apalagi dengan tingginya curah hujan telah mengakibatkan kerusakan tambah parah. pembangunan jalan tersebar di 9 kecamatan. Di tahun tahun 2017 dana DAK dan DAU serta dana intensif daerah untuk jalan sebesar Rp117 miliar," Katanya.
Dikatakannya, Rencana pembangunan jalan di sesuaikan dengan hasil musrenbang dan hasil aspirasi anggota dewan dan juga menampung usulan masyarakat. Tahun 2017 juga akan membangun jembatan Tanjungdalem Wayngison dan jembatan di Pardasuka.
Kemudian Ahmad Bidang Ciptakarya, mewakili Kabid Ciptakarya Rini Andalusia, yang sudah di laksanakan 2016 gedung dewan. Gedung dewan sudah dua tahap yaitu tahap pertama Rp5 miliar tahun 2015, untuk len kliring (pematangan lahan), tahap kedua tahun 2016 di anggarkan Rp25-30 miliar untuk membangun gedung induk.
Kemudian untuk menyelesaikan gedung induk di tahun 2017 di anggarkan kembali sebesar Rp12 miliar. Jika untuk menyelesaikan keseluruhan gedung dewan bisa menghabiskan anggaran Rp70 miliar.
"Tahun 2017 juga akan di bangun GSG Pagelaran, Pasar Pagelaran, Jet Pam Air Minum, Sumur Bor. Tahun 2017, juga di bangun SKPD, gedung, Sanitasi Lingkungan, Islamic centre. Jadi anggaran untuk Ciptakarya sekitar Rp85," ungkap Ahmad.
Lanjutnya, Bidang perumahan, masih menyatu dengan tata ruang. Sudah menganggarkan untuk program perumahan sebesar Rp5,6 miliar, untuk bantuan perumahan yang akan di oeruntukan bagi warga di Pringsewu Utara, Pringsewu Selatan, Pringaewu Barat, Ambarawa Barat dan Margidadi.
Tugino Kabid Pengairan di tahun 2016 sudah di laksanakan pembangunan embung dan revitalisasi sungai. Tahun 2017 terdapat Rp13,8 miliar: untuk embung, irigasi, revitalisaai sungai di sembilan kecamatan.
Sukro anggota Komisi III menyayangkan sistem pembangunan jalan yang tidak tuntas Menururnya pembangunan jalan terkesan setengah-setengah sehingga yang seharusnya jakan bisa selesai ternyata di biarkan sampai dua tahun.
Rahwoyo menyoroti buruknya kualitas jalan yabg sudah di bangun. Pasalnya kuakutas jalan yabg baru di bangun cepat rusak padahak baru kisaran minghu dan bulan setelah di bangun.(r)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar