Bandar Lampung : Pendidikan dan pelatihan kepemimpinan merupakan salah satu program untuk melakukan pembinaan dalam meningkatkan kompetensi aparatur pemerintah daerah. Demikian dikatakan Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo saat membuka Diklatpim Tingkat III Angkatan I Se-Provinsi Lampung di Aula BPSDM Provinsi Lampung, Rabu (29/03/2017).
Dalam sambutannya Ridho juga menyatakan, dengan Diklatpim tingkat III di lingkungan pemerintah Provinsi Lampung, harapannya para peserta mampu menjadi pemimpin yang dapat memberikan pelayanan terbaik serta mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip good governance, terutama aspek transparansi, akuntabilitas dan partisipatif.
"Diklat kepemimpinan sangat penting bagi calon pejabat atau yang telah menduduki jabatan, karena dapat membangun jiwa kepemimpinan. Karena merekalah yang nantinya akan mengawaki dan menjadi motor di setiap pemerintahan kabupaten/kota di Provinsi Lampung." ucap Ridho.
"Dengan demikian diharapkan akan dihasilkan pemimpin yang ahli dan profesional, mampu mengayomi, membimbing dan mengarahkan stafnya mencapai tujuan organisasi", jelasnya.
"Sehingga Badan Diklat Provinsi Lampung memiliki daya saing dalam konstelasi regional maupun nasional, serta mampu menghasilkan peserta diklat yang profesional, mampu berinovasi dan mengimplementasikan perubahan di instansinya masing- masing", ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Badan Diklat Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto menjelaskan Diklatpim ini diikuti 40 peserta yang telah menduduki jabatan struktural Eselon IV di lingkungan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Lampung
Kurikulum dalam Diklatpim akan meliputi lima tahap pembelajaran. Tahap Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi, Tahap Membangun Komitmen Bersama, Tahap Merancang Perubahan dan Membangun Tim, Tahap Laboratorium Kepemimpinan dan Tahap Evaluasi.
Pendidikan yang berlangsung di Aula Badan Pengelola Sumber Daya Manusia Provinsi Lampung ini diikuti 40 peserta dan berlangsung dari tanggal 29 Maret sampai 14 Juli 2017.(rilis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar